Kamu Sakit Mag ? Coba Ikuti Pola Makan Seperti ini !


    Kamu Sakit Mag ? Coba Ikuti Pola Makan Seperti ini

    Kalau sudah kena mag rasanya tentu tak nyaman karena perih, mual, dan kembung bisa menyerang. Aktivitas sehari-hari pun akhirnya menjadi terganggu sehingga sebisa mungkin mag sebaiknya dihindari dengan menerapkan gaya hidup sehat dan pola makan teratur.

    Namun apabila seseorang sudah terkena mag yang berarti ada luka di lambung, maka tergantung dari kondisinya ada beberapa hal yang bisa dilakukan. Menurut dr Andi Khomeini Takdir Harunis, SpPD, dari Ikatan Dokter Indonesia (IDI) yang akrab disapa dr Koko bila mag masih tergolong ringan maka cukup dengan mengubah perilaku saja sudah cukup membantu.

    Baca juga: Cara Cepat Menurunkan Berat Bandan Hingga 4 KG dalam Waktu 5 Hari

    "Sederhananya mag ringan yang kita bilang dispepsia hanya dengan mengatur pola makan saja gejala sudah bisa hilang. Kalau sampai butuh bantuan obat dan konsultasi dokter itu yang kita sebut mag sedang. Nah yang berat kalau sampai mual, muntah, dehidrasi, apalagi sampai pendarahan," kata dr Koko ketika ditemui media di Kantor Pengurus Pusat IDI, Menteng, Jakarta, Rabu (18/5/2016).

    Bagi pasien mag dr Koko menyarankan agar mulai mengubah pola makannya dengan menghindari porsi besar. Konsumsi makanan sedikit demi sedikit agar lambung tak terlalu penuh menampung makanan dan bekerja keras.

    Semakin penuh lambung terisi makanan maka akan semakin banyak pula asam yang dihasilkan. Ketika sudah ada luka, produksi asam berlebih hanya akan memperburuk kondisi.

    Ketua Ikatan Apoteker Indonesia Drs Nurul Falah Eddy Pariang, Apt, menambahkan juga bahwa saat makan sebaiknya sebisa mungkin mengunyah lebih lama. Semakin lama seseorang mengunyah maka makin banyak air liur yang tercampur makanan dan hal ini baik untuk lambung.

    "Orang sakit mag ini dianjurkan untuk mengunyah lebih lama supaya saliva bereaksi dengan makanan. Jadi waktu ditelan sudah bereaksi relatif menetralisir asam lambung," kata Nurul ketika ditemui pada kesempatan yang sama.
    Advertisement